Welcome

Senin, 16 Februari 2015

Pertolongan Pertama pada Luka Kecil

Diposting oleh Unknown di 03.34 1 komentar
Senin, 16 Febuari 2015

By: Saleha
Cara Merawat Luka Berdarah
Luka yang mengeluarkan darah bagi sebagian orang akan terasa sedikit menakutkan, dan pada kenyataannya setiap orang pasti pernah mengalami yang namanya luka. Entah itu luka karena terjatuh, tertusuk benda tajam,  atau pun karena penyebab lainnya. Luka tersebut biasanya akan mengeluarkan cairan yang berwarna merah kental yang tidak lain adalah “darah”. Jika kita mengalami luka maka jangan panik dan jangan pula di sepelehkan meskipun kita menganggap luka tersebut kecil, karena luka sekecil apapun memiliki resiko terjadinya infeksi.
Perlu untuk kita semua ketahui bahwa infeksi yang sangat membahayakan adalah infeksi tetanus. Tetanus merupakan penyakit serius dan sangat fatal. Dalam banyak kasus yang terjadi banyak korban berjatuhan terinfeksi tetanus salah satu penyebabnya karena mereka enggan untuk mengobati luka kecil yang sedang mereka alami juga masih ada dari mereka yang belum tau cara mengobati luka yang benar. Contoh kasus, seorang anak yang bermain tanpa alas kaki menginjak paku di lapangan ataupun terkena pecahan beling. Kaki anak tersebut berdarah dan tidak tahu cara merawatnya, parahnya anak itu tidak berani bercerita kepada sang ibu karena takut dimarahi. Sampai akhirnya dia beristirahat untuk tidur dan lupa mengobatinya. Tiba-tiba kejadian yang tidak diinginkan pun datang, anak tersebut menggigil dan kejang-kejang. Itulah awal mula terjadinya gejala tetanus hingga akhirnya badan terasa kaku, sulit untuk digerakkan, demam, denyut nadi atau jantung menjadi cepat, kesulitan bernafas, dan harus dirujuk ke rumah sakit.
Ada juga kasus yang pernah terjadi pada paman saya, saat itu kaki paman tertusuk duri dan beliau mencoba untuk mengambil duri yang menancap tersebut dengan menggunakan cemiti, tetapi sayangnya cemiti yang beliau pakai untuk mencabut duri itu berkarat. Beberapa hari kemudian beliau mengalami kaku dan kejang otot sehingga dilarikan ke rumah sakit. Dokter mendiagnosa tanda-tanda dan gejala yang paman alami itu karena infeksi tetanus. Paman dirawat selama 3 hari dirumah sakit namun akhirnya nyawa paman tidak tertolong karena kesulitan bernafas, beliaupun menghembuskan nafas terakhirnya. Ini dapat di jadikan pelajaran untuk kita semua. Kita tentu tidak ingin kejadian tersebut menimpa kita, jangan sampai luka kecil yang sedang kita alami menjadi masalah besar untuk kita. Oleh karenanya, penting untuk kita mengetahui cara menangani luka yang benar.
Langkah-langkah yang perlu kita lakukan, dalam menangani luka yang benar diantaranya:
-          Utamakan sebelum menangani luka, tangan harus dicuci dulu hingga bersih. Jangan sampai luka yang ada terkontaminasi karena kecerobohan kita melalaikan/meremehkan sesuatu yang dianggap kecil.
-          Langkah selanjutnya yaitu, menghentikan pendarahan. Biasanya pendarahan pada luka kecil akan berhenti dengan sendirinya. Jika pendarahan tersebut belum juga berhenti maka berikanlah tekanan lembut pada luka selama 20-30 menit dengan menggunakan kain bersih atau perban steril. Jangan sekalipun mengangkat perban yang sudah menutupi luka anda dibuka kembali karena rasa penasaran anda. Tindakan tersebut tidak berdampak baik karena dapat membuat luka berdarah kembali. Jika darah belum juga berhenti setelah 30 menit, segera meminta bantuan tim medis
-          Bersihkan luka. Gunakan air bersih, hindari menggunakan sabun sembarangan karena beberapa jenis sabun dapat menyebabkan iritasi pada luka. Bila di dalam luka anda masih ada kotoran yang menempel, anda dapat menggunakan penjepit yang sudah disterilkan menggunakan alcohol. Jangan menggunakan alat bantu seperti cemiti/ jarum/ bros/ sejenisnya yang sudah berkarat karena dapat membahayakan diri anda dan memperparah luka anda karena dapat menimbulkan infeksi tetanus yang telah saya jelaskan diatas. Pembersihan pada luka yang benar adalah salah satu cara mengurangi resiko terinfeksi tetanus.
-          Oleskan antiseptik/iodium untuk menghilangkan kuman
-          Tutup luka. Menutup luka dapat dilakukan dengan mengguankan perban. Perban akan menjaga luka tetap bersih sekaligus mencegahnya dari bakteri. Jangan lupa untuk mengganti perban. Jika perban sudah lama, basah dan juga kotor. Bila luka sudah terlihat cukup sembuh dan tidak terkena infeksi, Anda dapat berhenti menggunakan perban karena udara segar akan mempercepat proses pengeringan dan penyembuhan luka.
-          Setelah melakukan penanganan luka, cuci kembali tangan anda hingga bersih menggunakan sabun antiseptik.

Perhatikan tanda-tanda yang terjadi pada luka anda. Jika luka yang anda alami tak kunjung sembuh atau memerah, menimbulkan rasa sakit yang semakin menjadi dari sebelumnya, berair, ataupun membengkak segeralah temui dokter.
Dapatkan suntikan tetanus. Ada baiknya jika anda mendapatkan suntikan anti tetanus sekali dalam sepuluh tahun. Jika luka yang anda alami cukup dalam dan kotor, anda dapat berkonsultasi dengan dokter, konsultasi ini sebaiknya berlangsung dalam masa 48 jam pada saat anda mengalami luka. 
Lakukan hal ini dengan sebaik-baiknya, sayangi diri anda, jaga kebersihan dan kesehatan anda, karena sehat itu mahal. J Pepatah juga mengatakan “Kebersihan pangkal dari Kesehatan”

Deskripsi Penulis:
Saleha adalah seorang mahasiswi jurusan Pendidikan Bahasa Inggris di IAIN Syekh Nurjati, Cirebon. Menulis, membaca, dan mengoleksi buku terutama novel adalah hobi-hobinya. Pengalamannya di bidang kesehatan ketika aktif mengikuti kegiatan Palang Merah Remaja sejak SMP sampai akhir SMA, sehingga membuatnya ingin berbagi informasi seputar kesehatan. Meskipun belum bisa melanjutkan Perguruan Tinggi di bidang kesehatan, namun mencari pengalaman dan informasi seputar kesehatan terus digali dengan cara banyak berdiskusi bersama kawan-kawan Akademi Keperawatan, Farmasi, maupun Kebidanan juga bersama kenalan dosen-dosen kesehatan, Apoteker, anggota PMI, teman-teman KSR, dan pengalaman dari masyarakat. Untuk lebih mengenalnya bisa menghubungi esaleha@yahoo.co.id. Terimakasih J



 

Saleha's blogger © 2010 Web Design by Ipietoon Blogger Template and Home Design and Decor